Do’a Malam 10 ‘Asyuro Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan
MEMPERINGATI HARI ASYURO
Asyura merupakan hari istimewa karena banyaknya peristiwa penting terjadi pada hari itu, di antaranya adalah diterimanya tobat Nabi Adam AS, turunnya Nabi Nuh AS dari bahteranya, dan tenggelamnya Fir’aun di Laut Merah. Asyura merupakan hari ke-10 bulan Muharram yang diistimewakan Allah SWT.
Berpuasa merupakan salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilakukan pada hari Asyura karena termasuk kewajiban yang dilakukan Rasulullah SAW sebelum diwajibkannya puasa ramadhan. Keistimewaan Puasa ‘Asyura diterangkan dalam sabda beliau: “Dan puasa di hari ‘Asyura saya berharap kepada Allah SWT agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu.” (HR Muslim).
Dalam memperingati hari Asyura, Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan mengadakan do’a bersama membaca surat Al Ikhlas sebanyak 1000 kali, kemudian dilanjut dengan membaca Hasbunallah wa Ni’mal Wakil, Ni’mal Maula wa Ni’mannashiir” sebanyak 70 kali, serta ditutup dengan do’a bersama yang dipimpin oleh Murabbi Rukhina DR. KH. Fadlolan Musyaffa’, Lc., MA. Seluruh santri mengikuti acara do’a bersama dengan bersungguh-sungguh mengharap segala do’a dan hajatnya di ijabah oleh Allah SWT.
Setelah selesai mebaca wirid, santri dibagi menjadi beberapa halaqoh. Santri putri berada di halaman Masjid Raudhatul Jannah dan santri putra berada di lapangan GOR untuk menikmati bubur asyuro (bubur merah dari kacang hijau, beras ketan, gula aren/gula merah), cemilan kacang – kacangan, dan minuman teh panas.
Semoga dengan segala yang telah dilaksanakan, kami semua mendapatkan keberkahan, segala dosa yang telah kami perbuat diampuni, serta segala hajat baik kita Maqbul.
Aamiin allahumma aamiin.