SEKILAS INFO
  • 2 tahun yang lalu / Penerimaan Peserta Didik Baru
  • 3 tahun yang lalu / Selamat Datang di Website Resmi Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan
WAKTU :

Destinasi Keempat Ziarah Makam Auliya’ 2024 Jateng – Jatim – Madura, Ribuan Santri PPFF Langitkan Doa di Makam Sunan Gresik, Tokoh Walisongo Tertua

Terbit 27 Oktober 2024 | Oleh : Team Mdc | Kategori : Berita
Destinasi Keempat Ziarah Makam Auliya' 2024 Jateng - Jatim - Madura, Ribuan Santri PPFF Langitkan Doa di Makam Sunan Gresik, Tokoh Walisongo Tertua

Rombongan Pondok Pesantren Fadhlul Fadhlan (Pesantren Bilingual Berbasis Karakter Salaf) melanjutkan perjalanan spiritualnya ke destinasi keempat. Kali ini, rombongan mengunjungi makam salah satu tokoh besar penyebaran Islam di Tanah Jawa, yaitu Sunan Gresik, yang lebih dikenal sebagai Syekh Maulana Malik Ibrahim.

Syekh Maulana Malik Ibrahim adalah sosok ulama yang mendapat gelar Walisongo pertama, dikenal sebagai pionir dalam menyebarkan ajaran Islam di Jawa. Dalam metode dakwahnya, beliau mengedepankan pendekatan kasih sayang, kemanusiaan, dan kearifan lokal. Salah satu strategi dakwahnya yang sangat dikenal masyarakat adalah membuka warung murah yang menjual kebutuhan pokok, sehingga dapat menjangkau kalangan luas. Selain itu, beliau juga menyediakan layanan pengobatan gratis bagi masyarakat yang membutuhkan, menunjukkan kepedulian mendalam pada umat.

Kehadiran Sunan Gresik di Tanah Jawa tidak hanya membawa ajaran agama, tetapi juga menyebarkan nilai-nilai kebaikan, keramahan, dan ketulusan hati. Masyarakat setempat menjulukinya sebagai “Kakek Bantal”. Hal itu disebabkan beliau menjadi tempat berkeluh kesah masyarakat, tempat istirahat di kala pikiran sedang kacau, tempat menyandarkan diri saat sedang tidak ada pegangan hidup, tak hanya itu masyarakat luas juga sangat mengagumi beliau karena kearifan dan berbagai karomah yang dimilikinya, di antaranya adalah kemampuannya mengubah beras menjadi pasir dan kemujaraban doanya. Setiap doa yang beliau panjatkan diyakini langsung diijabah oleh Allah SWT, menjadi salah satu bukti kekaromahan dan kedekatannya kepada Sang Pencipta.

Semoga ziarah ini membawa hikmah dan semakin mengokohkan kecintaan kita terhadap para Auliya’, serta menjadi inspirasi dalam meneladani akhlak dan amalan mereka. Dengan penuh harap, kita panjatkan doa agar senantiasa dirahmati barokah dari para Auliya’ dan agar setiap doa kita pun dikabulkan oleh Allah SWT. Allahumma amin.

SebelumnyaDestinasi Ketiga Ziarah Makam Auliya’ 2024 Jateng - Jatim - Madura, Ribuan Santri PPFF Penuhi Makam Sunan Ampel, Pencetus Strategi Moh Limo SesudahnyaDestinasi Kelima Ziarah Auliya' 2024 Jateng – Jatim – Madura, Dekatkan diri kepada Allah SWT, Santri PPFF Tawassul di Makam Syaikhona Maulana Makhdum Ibrahim, Pencipta Tembang Gamelan

Berita Lainnya

0 Komentar

Lainnya