BAB: SESUATU YANG DAPAT MENJADIKAN HAFAL DAN LUPA
Rangkuman Ngaji Ta’lim Muta’alim
Jum’at, 3 Juni 2022
Oleh : DR. KH. Fadlolan Musyaffa’, Lc., MA
=================================
بسم الله الرحمن الرحيم
Belajar adalah suatu kewajiban bagi para pelajar dalam tholabul ilmi. Diterangkan beberapa sebab seseorang mudah dalam menghafal yaitu dengan bersungguh-sungguh, rajin mengulang pelajaran atau hafalan, konsisten, mengurangi makan, mengerjakan shalat malam dan memperbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Adapun sebab seseorang sulit menghafal diantaranya yaitu karena banyaknya melakukan maksiat seperti syair yang dikatakan Imam Syafi’i kepada gurunya Imam Waki’:
شَكَوْتُ الى وَ كِيْعِ سُوْءَ حِفْظِى # فَاَرْشَدَنِى الى تَرْكِ المَعَاصِى
Aku pernah menceritakan kepada Imam Waki’ mengenai sulitnya menghafal kemudian Imam Waki’ berkata kepadaku untuk meninggalkan maksiat.
فَاِنَّ الحِفْظَ فَضْلٌ مِنْ اِلهٍِ # وَ فَضْلُ اللّهِ لا يُعْطَى لِعَاصِى
Karena sesungguhnya mendapatkan hafalan adalah anugerah dari Allah SWT dan tidak diberikan kepada orang yang melakukan maksiat.
Maksud dari syair diatas adalah sesuatu yang dapat menyebabkan seseorang mudah lupa yaitu karena melakukan maksiat, memikirkan perkara dunia, melakukan banyak pekerjaan, dan lalai dengan kewajiban. Seorang pelajar tidak perlu memikirkan perkara dunia dengan berlebihan karena menyebabkan hati menjadi gelap dan menghambat seseorang untuk melakukan kebaikan. Hendaknya seorang pelajar memikirkan perkara akhirat karena akan melakukan kebaikan dan menjadikan hati terang. Maka dari itu, hendaknya seorang pelajar menghindari melakukan maksiat karena akan menyulitkan hafalan.
Beberapa cara dapat dilakukan seorang pelajar agar mudah dalam menghafal diantaranya yaitu dengan siwakan (menggosok gigi), minum madu, dan memakan buah anggur yang berwarna merah sebanyak dua puluh satu buah setiap hari sebelum makan.
Selain memudahkan dalam menghafal dengan melakukan hal-hal tersebut juga dapat menyembuhkan beberapa penyakit.
والله أعلم بالصواب
